✌️DUA ORANG YANG TIDAK PERNAH PUAS
▫️▫️▫️
Ibnu Abi Hatim rahimahullah meriwayatkan dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu anhu (secara mauquf/ dari beliau):
« منهومان لا يشبعان: صاحب علم، وصاحب دنيا، ولا يستويان؛ فأما صاحب العلم فيزداد رضى الرحمن، ثم قرأ: ﴿إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاءُ﴾ [فاطر: ٢٨]، وأمَّا صاحب الدنيا فيتمادى في الطغيان، ثم قرأ: ﴿إِنَّ الْإِنْسَانَ لَيَطْغَى (٦) أَنْ رَآهُ اسْتَغْنَى﴾ [العلق: ٦ - ٧]»
"Dua orang yang tidak pernah kenyang:
Seorang penuntut ilmu dan seorang pencari dunia. Keduanya tidaklah sama. Adapun seorang penuntut ilmu, maka ia akan semakin mendapatkan ridha Allah. Lalu Ibnu Mas'ud membaca ayat: 'Sesungguhnya di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya hanyalah orang-orang yang berilmu.'
📚 Surah Fathir: 28
Adapun seorang pencari dunia, maka ia akan semakin melonjak ke dalam batas kezaliman. Seraya Ibnu Mas'ud membaca ayat: 'Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas, karena ia melihat dirinya serba berkecukupan.'
📚 Surah Al-'Alaq: 6-7"
📚 Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dalam Tafsirnya, 10/3450
✍️Tiga Faedah dari Atsar di atas :
1. Atsar ini menunjukkan hasungan untuk mementingkan ilmu, karena dunia akan mengiringi kita dalam keadaan rendah.
2. Atsar juga menjadi koreksi niat dan tujuan kita mencari dunia, karena perbedaan aktifitas antara pencari kehidupan dunia dengan pencari kehidupan akherat.
3. Atsar ini pula sebagai penggugah semangat kita dalam mencari ilmu karena dengannya kita akan bisa mengatur pekerjaan, bisnis, serta relasi dalam bekerja.
▫️▫️▫️
#Dua #beda
⚪️ 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
📱http://t.me/ponpes_assunnah_batu
📱https://bit.ly/Channel_WA_PonpesAssunnahBatu